Yatai yang dalam bahasa jepang berarti stand, booth, warung kaki lima, atau bisa di sebut juga warung angkringan dalam bahasa jawa (sego kucing / HIK --> HIdangan Istimewa Kampung). yang setelah di amati, ternyata banyak kesamaan antara Yatai jepang dan warung Angkringan di sini
Yatai adalah warung makan yang biasanya beraktifitas di musim semi di pinggir2 jalan, dan biasanya berjualan pada sore hari dan tutup pada malam hari atau bahkan biasanya ada yang sampai subuh.Yatai ini bisa ditemukan hampir di semua daerah di Jepang, namun PrefekturFukuoka (pulau Kyushu) menjadi tempat yang paling terkenal akan Yatai ini. Ada lebih dari 150 Yatai di seluruh kota, dengan konsentrasi tertinggi di kabupaten Nakagawa dan Tenjin terletak di pusat,umumnya di dekat eki (stasiun subway)
Makanan yang mereka jual biasanya makanan tradisional Jepang, bir dan sake. makanan yang biasa mereka sajikan adalah Yakitori, Sushi, Yakiniku, Agemono, Oden dan Hakata Ramen yang merupakan makanan kebanggaan bagi masyarakat di Fukuoka. Ada juga yang hanya buka saat matsuri (festival), Kita juga bisa nemuin yatai mura (kampung yatai)
Makan di Yatai ini menjadi sebuah alternatif yang bagus daripada makan di restoran apabila memperbandingkan harga, karena makan di yatai ini relatif lebih murah dibandingkan dengan makan di restoran
Yatai menawarkan suasana yang sangat berbeda bila makan di restoran, bersifat lebih santai dan membaur sesama konsumen lainnya yang penat sehabis bekerja seharian
Bagaimana dengan tingkat kebersihan makanan nya?..jangan khawatir,karena yatai ini sudah mendapat izin mengenai kebersihannya dari pemerintah kota setempat
Yatai ini tidak hanya ada di jepang saja, Di jakarta pun ada warung angkringan ala jepang ini sejak pertengahan tahun 2009, Yatai tersebut beralamat di :
(klik pada alamat untuk melihat peta)
ZUSHIODA - Grand Galaxy City
Jl.Taman Aster Raya Blok BV No.10 Jakasetia - Bekasi Selatan samping TIKI Galaxy
konsep bertemakan Yatai - warung sushi makanan jepang murah meriah santai ini adalah warung sushi angkringan pertama di Indonesia. Ide membuat Yatai Zushioda ini berasal dari pemiliknya yakni Adhitya Yodha yang sekaligus berprofesi sebagai Sushichef
Tujuan Zushioda japanese street sushi ini adalah menawarkan hal yang unik dan baru kepada konsumen pecinta kuliner makanan jepang di Indonesia. Serta memberikan peluang yang lebih luas lagi kepada masyarakat Indonesia untuk bisa mengenal kebudayaan masakan Jepang, di karenakan target pasarnya yang mencakupi secara keseluruhan dari masyarakat berekonomi menengah atas sampai berekonomi menengah ke bawah untuk bisa mencoba makanan Jepang yang sangat terkenal kenikmatannya tanpa harus takut membayar mahal.
suasana warung sushi angkringan ZUSHIODA yatai
Rata rata biaya per orang yang di siapkan untuk menikmati sajian di sini Cukup hanya dengan Rp.20.000,- sudah bisa menikmati sajian sushi special ZUSHIODA japanese street sushi beserta minumannya yakni Ocha (Japanese Green Tea) yang gratis jika tambah
Saat ini menu yang di tawarkan di outlet booth ZUSHIODA japanese street sushi adalah beberapa menu Sushi Fusion spesial yang unik, appetizer jepang (Jensai), kopi kacang merah (Ogura Coffee) yakni jenis kopi varian terbaru di dunia minuman, inovasi dari ZUSHIODA japanese street sushi
Dalam waktu dekat ini juga Zushioda japanese street sushi akan melebarkan sayap untuk membuat outlet baru yang menjual makanan jepang lainnya seperti Ramen, Tempura, Yakiniku, Sukiyaki, Takoyaki, dan masakan jepang lainnya. Yang nantinya akan membuka kesempatan kepada pengusaha kuliner lainnya untuk mewaralabakan (Franchise) outlet sushi angkringan ini yang akan menjadi sebuah trendsetter baru di dalam dunia kuliner makanan jepang
Berdasarkan banyaknya request dari para pelanggan kami, untuk menambahkan menu ramen. kali ini perkenanlah kami untuk mempersembahkan special menu Spicy Miso Ramen yang keunikan rasanya tidak akan anda temukan di tempat lain!!
CHIRISASU RAMEN
No Pork, No MSG, No Sake & Mirin, No preservative, No Food Coloring
Yatai yang dalam bahasa jepang berarti stand, booth, warung kaki lima, atau bisa di sebut juga warung angkringan dalam bahasa jawa (sego kucing / HIK --> HIdangan Istimewa Kampung). yang setelah di amati, ternyata banyak kesamaan antara Yatai jepang dan warung Angkringan di sini
Yatai adalah warung makan yang biasanya beraktifitas di musim semi di pinggir2 jalan, dan biasanya berjualan pada sore hari dan tutup pada malam hari atau bahkan biasanya ada yang sampai subuh.Yatai ini bisa ditemukan hampir di semua daerah di Jepang, namun PrefekturFukuoka (pulau Kyushu) menjadi tempat yang paling terkenal akan Yatai ini. Ada lebih dari 150 Yatai di seluruh kota, dengan konsentrasi tertinggi di kabupaten Nakagawa dan Tenjin terletak di pusat,umumnya di dekat eki (stasiun subway)
Makanan yang mereka jual biasanya makanan tradisional Jepang, bir dan sake. makanan yang biasa mereka sajikan adalah Yakitori, Sushi, Yakiniku, Agemono, Oden dan Hakata Ramen yang merupakan makanan kebanggaan bagi masyarakat di Fukuoka. Ada juga yang hanya buka saat matsuri (festival), Kita juga bisa nemuin yatai mura (kampung yatai)
Makan di Yatai ini menjadi sebuah alternatif yang bagus daripada makan di restoran apabila memperbandingkan harga, karena makan di yatai ini relatif lebih murah dibandingkan dengan makan di restoran
Yatai menawarkan suasana yang sangat berbeda bila makan di restoran, bersifat lebih santai dan membaur sesama konsumen lainnya yang penat sehabis bekerja seharian
Bagaimana dengan tingkat kebersihan makanan nya?..jangan khawatir,karena yatai ini sudah mendapat izin mengenai kebersihannya dari pemerintah kota setempat
Yatai ini tidak hanya ada di jepang saja, Di jakarta pun ada warung angkringan ala jepang ini sejak pertengahan tahun 2009, Yatai tersebut beralamat di :
konsep bertemakan Yatai - warung sushi makanan jepang murah meriah santai ini adalah warung sushi angkringan pertama di Indonesia. Ide membuat Yatai Zushioda ini berasal dari pemiliknya yakni Adhitya Yodha yang sekaligus berprofesi sebagai Sushichef
Tujuan Zushioda japanese street sushi ini adalah menawarkan hal yang unik dan baru kepada konsumen pecinta kuliner makanan jepang di Indonesia. Serta memberikan peluang yang lebih luas lagi kepada masyarakat Indonesia untuk bisa mengenal kebudayaan masakan Jepang, di karenakan target pasarnya yang mencakupi secara keseluruhan dari masyarakat berekonomi menengah atas sampai berekonomi menengah ke bawah untuk bisa mencoba makanan Jepang yang sangat terkenal kenikmatannya tanpa harus takut membayar mahal.
suasana warung sushi angkringan ZUSHIODA yatai
Rata rata biaya per orang yang di siapkan untuk menikmati sajian di sini Cukup hanya dengan Rp.30.000,- sudah bisa menikmati sajian sushi special ZUSHIODA japanese street sushi beserta minumannya yakni Ocha (Japanese Green Tea)
Saat ini menu yang di tawarkan di outlet booth ZUSHIODA japanese street sushi adalah beberapa menu Sushi Fusion spesial yang unik, appetizer jepang (Jensai), kopi kacang merah (Ogura Coffee) yakni jenis kopi varian terbaru di dunia minuman, inovasi dari ZUSHIODA japanese street sushi
Dalam waktu dekat ini juga Zushioda japanese street sushi akan melebarkan sayap untuk membuat outlet baru yang menjual makanan jepang lainnya seperti Ramen, Tempura, Yakiniku, Sukiyaki, Takoyaki, dan masakan jepang lainnya. Yang nantinya akan membuka kesempatan kepada pengusaha kuliner lainnya untuk mewaralabakan (Franchise) outlet sushi angkringan ini yang akan menjadi sebuah trendsetter baru di dalam dunia kuliner makanan jepang
Berdasarkan banyaknya request dari para pelanggan kami, untuk menambahkan menu ramen. kali ini perkenanlah kami untuk mempersembahkan special menu Spicy Miso Ramen yang keunikan rasanya tidak akan anda temukan di tempat lain!!
CHIRISASU RAMEN
No Pork, No MSG, No Sake & Mirin, No preservative, No Food Coloring